Workshop
Technopreneurship 2016 merupakan sebuah kegiatan yang ditujukan untuk melatih
dan menjaring mahasiswa khususnya Institut Teknologi Indonesia dalam menjadi
seorang entrepreneur atau pengusaha muda yang inovatif.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi (PUSPIPTEK) dengan Institut Teknologi Indonesia. Kegiatan ini dapat
diikuti dengan cara mengirimkan proposal ide bisnis inovatif berbasis teknologi
yang mana setiap kelompok berisi maksimal 3 anggota. Kegiatan ini berlangsung
selama 2 hari, dimana hari pertama para peserta diberikan pelatihan-pelatihan
dan informasi mengenai ide-ide bisnis inovatif dan program inkubasi produk
berbasis teknologi di TBIC yang dilangsungkan di Aula Gedung G, Institut
Teknologi Indonesia sedangkan pada hari kedua para peserta memaparkan ide-ide
bisnisnya kepada para dewan yang dilangsungkan di TBIC, Puspiptek. Pemenang
dari penjaringan ide-ide bisnis nantinya, langsung diberikan fasilitas sebuah
inkubator selama maksimal 3 tahun untuk mengembangkan usahanya agar berkembang
dan memiliki perseroan terbatas (PT) sendiri.
Kegiatan ini diikuti
juga oleh beberapa dari anggota Himpunan Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota –Institut
Teknologi Indonesia atas dasar peran aktif sebagai mahasiswa
dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta mendukung visi misi kampus
Institut Teknologi Indonesia yaitu “Technology Based Entrepreneur
University”. Ada 2 proposal yang dimasukkan untuk mengikuti kegiatan ini
dimana kelompok pertama beranggotakan Danu Ramadhan, May Asrita Hasibuan, dan
Yogan Daru Prabowo dengan judul proposal “Kompresor Penunjang Mesin Pemotong
Rumput” sedangkan kelompok kedua beranggotakan Nabilah Amalina Fahriah, Huda
Eka Nurdiyatmi, dan Rizky Harun dengan judul proposal “Kebun Vertikal dengan
Kain Flanel dan Kompos Limbah Ternak Ayam”. Kedua kelompok mengambil
judul-judul tersebut atas dasar isu-isu yang ada di Kampus Institut Teknologi
Indonesia dan Kota Tangerang Selatan kaitannya terhadap lingkungan. Nantinya
dari 33 proposal yang masuk, akan terpilih 10 besar terbaik yang akan
dianugerahi sertifikat dan 3 terbaik akan disiapkan untuk masuk ke dalam
inkubator.
Alhamdulillah, dari 2
kelompok yang mengikuti kegiatan tersebut semuanya berhasil masuk ke dalam 10
besar terbaik yang dipilih berdasarkan 2 tahap seleksi dan penilaian dari 3
dewan juri. Kedua kelompok tersebut berhak mendapatkan penghargaan berupa
sertifikat dan ide inovatifnya akan coba dikaji untuk dimasukkan ke dalam Pusat
Inkubasi Bisnis dan Industri Institut Teknologi Indonesia. Harapan ke depannya
melalui event-event lainnya, angggota-anggota HMPWK-ITI bisa
terus aktif menghasilkan karya-karyanya berdasarkan fasilitas-fasilitas yang
telah diberikan dan memperoleh penghargaan untuk menunjukkan eksistensi jurusan
Perencanaan Wilayah dan Kota – Institut Teknologi Indonesia di dalam hingga
luar kampus. Semoga HMPWK-ITI terus berkarya dalam bidang akademik maupun non
akademik dan dapat mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar