Selasa, 16 Juli 2019

Peluncuran Pilot Project Peningkatan Pelayanan Transportasi Rujukan Kesehatan di Kabupaten Lebak

Foto Bersama Bupati Lebak, Hj. Iti Octavia Jayabaya, bersama stakeholder terkait

LebakKabupaten Lebak terpilih sebagai pilot project peningkatan pelayanan transportasi rujukan kesehatan melalui Alat Mekanis Multiguna Pedesaan (AMMDes) berupa Ambulance Feeder. Peresmian peluncuran pilot project ini berlangsung di Pendopo Bupati Lebak, Rangkasbitung, Selasa (16/7). Pada acara ini turut hadir beberapa stakeholder terkait melalui perwakilannya masing-masing diantaranya Kementerian Perindustrian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, PT. Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI), dan instansi lainnya.

Pada kesempatan ini, Bupati Lebak, Hj. Iti Octavia Jayabaya, dalam sambutannya bercerita sedikit tentang masalah yang dihadapi terkait kesehatan di awal-awal kepemimpinannya sekaligus menyampaikan banyak terima kasih disertai harapan dan masukan. “Pada periode pertama saya dan Wakil Bupati, Ade Sumardi, memimpin tepatnya tahun 2016-2017, Kabupaten Lebak memiliki penilaian yang kurang baik dari segi angka kematian ibu yang berada di posisi keempat dan juga angka kematian bayi menempati peringkat kedua di Provinsi Banten. Oleh karena itu, kami merasa tertantang untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan melibatkan stakeholder terkait dan juga masyarakat.” ujar Iti. Maka dari itu dengan dijadikannya Kabupaten Lebak sebagai pilot project terkait kesehatan, Bupati Lebak mengutarakan sangat berminat dan mengucapkan banyak terima kasih sebab ini saat yang tepat karena berkenaan dengan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2020 dan juga adanya program JAMILAH (Jemput Antar Ibu Hamil Bermasalah). Sehingga diharapkan program-program tersebut dapat bersinergi dan tentunya bisa bermanfaat bagi masyarakat. Terkait masalah kesehatan, ada beberapa kritik dan saran kepada Kementerian Kesehatan mengenai persoalan pendaftaran pasien harus berdasarkan sidik jari baru bisa dilayani. “Hal tersebut sebenarnya menyulitkan bagi beberapa pasien dengan penyakit tertentu, kami harap kebijakan ini bisa dievaluasi kembali bahkan minimal beberapa penyakit tertentu harusnya ditiadakan.” pungkasnya.

Dengan berjalannya program-program pengentasan masalah kesehatan ini, diharapkan dapat memuliakan generasi penerus bangsa. Bahkan melalui ambulance feeder ini yang merupakan karya anak bangsa, kita harus turut mengapresiasi agar lebih banyak lagi karya-karya inovatif untuk menyelesaikan persoalan bangsa. Yang terpenting ialah melalui pilot project ini, kematian ibu dan anak dapat diminimalisir serta ini merupakan komitmen bersama membangun Indonesia yang baik di masa kini dan masa yang akan datang. Bupati Lebak di akhir sambutan menegaskan bahwa pemimpin daerah yang dicari saat ini yaitu selamat dunia dan akhirat dengan mengikuti rambu-rambu yang ada agar tujuan kita bisa bermanfaat bagi masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar